Gresik mediarestorasiindonesia.com Bersama Camat Jusuf Anshori, Kapolsek Akp Zainudin, Danramil Kapten inf Erik Tjahya Moestika Hari.S.R, dan jajarannya, serta Kepala UPT Puskesmas Balongpanggang dan juga kepala UPT Puskesmas Dapet gelar operasi penggunaan jalan untuk diberikan arahan dan berikan vaksinasi Booster bagi yang belum mengikuti vaksinasi.
Sesuai Arahan Presiden Joko Widodo pada hari Rabu tanggal 12/01/2022 telah di mulai kegiatan vaksin ke-3, kegiatan vaksin tersebut sudah mulai di laksanakan dengan gratis untuk masyarakat di Balai Pendopo Kecamatan Balongpanggang.
Semangat dari Muspika Balongpanggang ini terlihat sangat kompak dan luar biasa, mereka bersama sama menghentikan para pengguna jalan yang melintas tanpa terkecuali dan di arahkan masuk kehalaman area kantor kecamatan Balongpanggang.
Selanjutnya para pengguna jalan tersebut di atur dalam barisan oleh Danramil kapten Inf Erik guna berikan himbauan dan arahan, bahwa saat ini Covid-19 masih ada maka untuk itu kami mengharuskan seluruh lapisan masyarakat untuk membiasakan diri dengan menjalankan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah, meskipun sudah tervaksin masyarakat harus tetap menjalankan protokol kesehatan”.tegasnya
Untuk sementara serbuan vaksinasi diprioritaskan kepada Lansia penderita imunokompromais dan sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau 2 kali suntik dan minimal 6 bulan setelah penyuntikan dua dosis. dengan tujuan untuk menciptakan Herd Immunity yang maksimal dimasa pandemi covid-19.
Besaran dosis yang diterima akan disesuaikan dengan rekomendasi yang sudah diberikan Badan POM.
Sementara masih di tempat yang sama, Camat jusuf Anshori juga merasa bersyukur dengan ucapan Alhamdulillah dengan adanya vaksin booster dosis 3 Forkopimka Kecamatan Balongpanggang bersama Kepala UPT Puskesmas Balongpanggang dan Dapet bergerak cepat untuk melaksanakan serta adanya dukungan dari masyarakat yang sangat antusias”, jelasnya.
Masih jusuf,” Vaksinasi booster ini sangatlah penting bagi seluruh rakyat Indonesia diberikan sebagai komitmen dari pemerintah untuk melindungi seluruh masyarakat Indonesia dari ancaman COVID-19 dan varian baru yang disebut Omikron.”pungkasnya.(TIO)