Gresik Mediarestorasiindonesia.com Pelantikan Pengurus Karang Taruna Kecamatan Menganti periode 2022 – 2027, Kabupaten Gresik yang dilakukan hari ini, Sabtu (19/03/2022) dihadiri sekaligus disaksikan langsung oleh Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani SE.
Kehadiran Fandi Akhmad Yani SE, sang Bupati millenial itu seakan menjadi ispirasi tersendiri bagi para pemuda karangtaruna kecamatan Menganti. Sebab, tak hanya sekedar menghadiri, namun Gus Yani sapaan akrab sang Bupati Gresik, juga memberikan motivasi menjadi milenial sukses dan mengembangkan karang taruna.
Dihadapan Para Kader pengurus karang taruna, Gus Yani mengatakan”, bahwa potret Gresik kedepannya dilihat dari sumber daya manusia (SDM), yakni salah satunya adalah peran pemuda masa kini atau disebut dengan generasi milenial. “Salah satu variabel dari potret Kabupaten Gresik adalah karang taruna,” kata Gus Yani.
Gus Yani mengatakan”, bahwa pemuda juga memiliki peran penting dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19. Dirinya mengajak karang taruna untuk dapat ambil bagian turut serta dalam membangkitkan UMKM di wilayahnya masing-masing. “Kita masih punya banyak PR, kita punya kewajiban pasca pandemi dalam bentuk pemulihan ekonomi, ayo bareng-bareng kita bangkitkan UMKM,” ajaknya.
“Kita cari umkm untuk di support, kita kenalkan pasar mereka,” tambahnya
Kedepannya, menurut Gus Yani”, bakal ada Gerakan Perijinan UMKM selesai di kecamatan. Artinya, seluruh perijinan terkait dengan produk UMKM dapat diselesaikan cukup di tingkat kecamatan, dengan begitu akan lebih efisien. “Jadi produk UMKM yang belum berijin, cukup diselesaikan di kecamatan”, ungkapnya.
“Tunggu apa lagi. Ayo bareng-bareng bangkitkan UMKM di desa, tunjukkan peran penting kalian sebagai karang taruna yang tangguh,” katanya.
Saat ini merupakan era penuh tantangan, dan semua harus bisa beradaptasi. Masalahnya peredaran narkoba cukup tinggi. Salah satu strategi hancurnya bangsa ya peredaran narkoba yang cukup tinggi, diharapkan para generasi muda milenial benar-benar bisa menghindari dan menjauhi pergaulan bebas yang sangat rentan terjadi sehingga bisa merusak dan menjerumuskan para generasi muda.
“Saat ini era transformasi digital. Tantangan juga semakin kompleks, kendati demikian, semua harus bisa beradaptasi termasuk pemuda karang taruna.
“Tantangan ini yang menjadikan diri kita agar adaptasi. Jangan pernah menjauh dari teknologi. Peluang terbuka lebar, tinggal kita dituntut kaya inovasi.
Peran karang taruna menurut Gus Yani”, harus bisa menjadi orkestra seluruh bidang, melakukan kaderisasi dengan sering turun ke desa untuk bangkitkan semangat karang taruna di desa”, Pungkasnya.(RID).
