• Perdoman
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Media Restorasi Indonesia
  • BERANDA
  • NASIONAL
  • HUKRIM
  • BUDAYA
  • DAERAH
  • KESEHATAN
  • KULINER
  • PARIWISATA
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • TNI POLRI
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • NASIONAL
  • HUKRIM
  • BUDAYA
  • DAERAH
  • KESEHATAN
  • KULINER
  • PARIWISATA
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • TNI POLRI
No Result
View All Result
Media Restorasi Indonesia
No Result
View All Result
Home NEWS

HADIRI SEMARAK SANGGRING KOLAK AYAM GUMENO, BUPATI GUS YANI : SALAH SATU WARISAN BUDAYA TAKBENDA INDONESIA YANG HARUS DILESTARIKAN

Redaksi by Redaksi
April 25, 2022
in NEWS
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
http://mediarestorasiindonesia.com/wp-content/uploads/2022/04/VID-20220226-WA0049-67.mp4

Gresik Mediarestorasiindonesia.com Sebagai kota yang sudah hidup dan tumbuh sejak ratusan tahun, Gresik kaya akan berbagai macam warisan tradisi, Salah satunya ya tradisi Sanggring kolak ayam ini, Nah pemudi pemuda ini tahukah tradisi sanggring ini awal mulanya dari mana ? Karena kolak ayam ini identik dengan Gresik, Identik dengan Gumeno jangan sampai pemuda Gumeno sendiri tidak tahu asal usulnya, Lalu nanti siapa yang akan meneruskan tradisi ini.

Hal ini disampaikan Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani, SE saat menghadiri acara “Semarak Sanggring ke 497” atau yang lebih dikenal oleh masyarakat setempat sebagai Kolak Ayam di Mesjid Sunan Dalem Desa Gumeno Kecamatan Manyar Kabupeten Gresik, Minggu (24/04/2022).

“Gresik merupakan kota tua banyak peradaban banyak warisan, tradisi, budaya dan sejarah-sejarah yang harus tetap kita lestarikan”.

Menurut Bupati Gus Yani, Tradisi sanggring kolak ayam di malam ke 23 di bulan Ramadhan merupakan salah satu tradisi warisan budaya kearifan lokal yang dimiliki oleh masyarakat Desa Gumeno Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik. Tradisi tersebut telah berjalan turun temurun sejak masa dakwah Putra Sunan Giri pada 1540 lalu.” ujarnya.

BACA JUGA  WABUP GRESIK AMINATUN HABIBAH SELAKU KETUA (KPA) GENCAR SOSIALISASI PENAGGULANGAN HIV/AIDS DI GRESIK

“Asal mulanya tradisi Kolak Ayam ini tidak lepas dari kisah Sunan Dalem Putra kedua dari Kanjeng Sunan Giri yang membangun masjid di Desa Gumeno sebagai usaha dalam menyebarkan syiar Islam, Setelah tidak lama masjid yang di bangunnya berdiri Kanjeng Sunan Dalem malah jatuh sakit di Desa Gumeno pula.” sambungnya.

Lebih lanjut dikatakan, Karena sakit yang dideritanya ia selalu mengkonsumsi rempah-rempah yang berasal dari daging ayam, jinten dan berbagai macam campuran rempah, Resep ini Konon katanya diberikan langsung oleh Mbah Kanjeng Sunan Giri melalui mimpi Sunan Dalem, Sehingga resep ini terus dipakai sampai dilestarikan menjadi tradisi Sanggring Kolak Ayam.

Nama Sanggring berasal dari kata Sang yang artinya Raja/Penggedhe dan Gring yang artinya gering atau sakit. Jadi Sanggring artinya raja yang sakit. Kepatuhan kepada beliau, maka warga Desa Gumeno selalu melanjutkan tradisi tersebut setiap tahun. Juga disebut Kolak Ayam karena bahan utamanya memang berupa daging ayam yang dimasak menggunakan santan sehingga menyerupai kolak.” terang Bupati Gus Yani.

BACA JUGA  SANTUNAN ANAK YATIM JADI LANGKAH WUJUDKAN GRESIK KOTA RAMAH ANAK

Prosesi memasak Kolak Ayam yang pertama tersebut bertepatan pada tanggal 22 Ramadhan 946 H (31 Januari 1540 M). Sunan Dalem kemudian berwasiat kepada semua penduduk agar tiap-tiap tahun pada malam tanggal 23 bulan Ramadhan diadakan Sanggring / Kolak Ayam.

“Lalu Uniknya lagi proses pembuatan kolak ayam yang selalu menarik perhatian saya adalah dimasak bersama sama dan pemasaknya harus laki-laki.” ungkapnya.

Bupati Gus Yani sebagai kepala daerah mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Gumeno yang selalu berupaya tetap mempertahankan tradisi warisan budaya Takbenda Sanggring/Kolak ayam setiap malam ke 23 di bulan Ramadhan yang sampai saat ini tetap bertahan dan selalu ramai setiap tahunnya.

“Terima kasih kepada masyarakat Desa Gumeno, karena telah mempertahankan warisan budaya Takbenda, Tradisi kolak ayam yang turun temurun hingga saat ini. Dan tradisi ini merupakan kearifan lokal yang harus dipertahankan dan dilestarikan, mengingat Gresik adalah kota wali dan kota santri,” kata Bupati Gus Yani.

“Jangan lupakan warisan budaya, sejarah atau tradisi-tradisi pendahulu kita, karena itu juga merupakan sarana silaturahmi, sarana dakwah yang sangat bermanfaat bagi kita semua,” tutup Bupati Gus Yani.

BACA JUGA  MBAH KOI FARM JUAL IKAN HIAS KOI DAN ARWANA

Sementara itu, Kepala Desa Gumeno, Hasan Fatoni menambahkan, Tradisi Sanggring Kolak Ayam sejak dilanda Pandemi Covid-19 selama dua tahun tetap diadakan namun tidak dibuka untuk umum hanya menyediakan untuk warga lokal saja dan alhamdulillah tahun ini kita buka untuk umum.

“Untuk membuat 3000 bungkus Kolak Ayam dibutuhkan 750 kg gula merah, 250 ekor ayam, 2 kuintal bawang daun, 700 butir kelapa, dan 50 kg jinten bubuk,” ungkapnya.

“Untuk biaya pembuatan kolak ayam sendiri telah menghabiskan biaya sekitar 130 juta dan Alhamdulillah sebagian dibantu oleh beberapa perusahaan di Kabupaten Gresik.” pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut, Kadis Parekrafbudpora Kabupaten Gresik, Sutaji Rudy, Kepala Bappeda Kabupaten Gresik, Munir, Forpimcam Manyar, Kepala Desa Gumeno, Hasan Fatoni beserta perangkat, Rois Suriyah MWC NU Manyar, KH. Suhali, Ketua Ta’mir Masjid Sunan Dalem Gumeno, KH. Moh Ali Hasan, Ketua MWC NU Bungah, KH. Ali Murtadho, juga dihadiri Qori taraf Internasional, Ustadz H. Zulfikar Basyaiban. (DVD).

http://mediarestorasiindonesia.com/wp-content/uploads/2022/04/VID-20220226-WA0048-69.mp4
Previous Post

BERSAMA-SAMA MUSLIMAT NU DRIYOREJO PERINGATI NUZULUL QUR’AN, BU MIN HARAPKAN SEMANGAT SEDEKAH TERUS MENYALA LEWAT PROGRAM S3

Next Post

PASTIKAN THR KARYAWAN ,WAKA KOMISI 4 DPRD GRESIK , ATEK RIDWAN LAKUKAN SIDAK KE BEBERAPA PERUSAHAAN DI SEKITAR DRIYOREJO

Redaksi

Redaksi

Next Post

PASTIKAN THR KARYAWAN ,WAKA KOMISI 4 DPRD GRESIK , ATEK RIDWAN LAKUKAN SIDAK KE BEBERAPA PERUSAHAAN DI SEKITAR DRIYOREJO

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Semarakkan HUT RI KE-79: Karang Taruna Perkoso Desa Sukodono Gelar Berbagai Final Turnamen Perlombaan 

Semarakkan HUT RI KE-79: Karang Taruna Perkoso Desa Sukodono Gelar Berbagai Final Turnamen Perlombaan 

Agustus 13, 2024
Selesaikan Kesalahpahaman: Pemerintah Desa Brayublandong Gelar Musyawarah Desa

Selesaikan Kesalahpahaman: Pemerintah Desa Brayublandong Gelar Musyawarah Desa

Agustus 3, 2024
Akibat Konsleting Listrik: Rumah Warga Dusun Dapet Desa Dapet Dilahap Si Jago Merah

Akibat Konsleting Listrik: Rumah Warga Dusun Dapet Desa Dapet Dilahap Si Jago Merah

September 2, 2024
Bupati Mojokerto dr. Hj. Ikfina Fahmawati, M.Si., Resmi Lantik 2083 Anggota BPD Sekabupaten Mojokerto

Bupati Mojokerto dr. Hj. Ikfina Fahmawati, M.Si., Resmi Lantik 2083 Anggota BPD Sekabupaten Mojokerto

September 10, 2024
Pembelajaran Seni Budaya melalui Pengenalan Wayang Kulit Terhadap Motorik Anak Berkebutuhan Khusus

Pembelajaran Seni Budaya melalui Pengenalan Wayang Kulit Terhadap Motorik Anak Berkebutuhan Khusus

10

PENJARINGAN P3D DESA KEDUNG SUMBER NETRAL DAN KONDUSIF

2

VAKSINASI DI SEKOLAH SDN KANDANGAN II -620 BENOWO SURABAYA BERJALAN LANCAR DAN KONDUSIF

2
Baru Beroperasi: Bus Trans Jatim Diserbu warga Masyarakat Gresik Dan Mojokerto

Baru Beroperasi: Bus Trans Jatim Diserbu warga Masyarakat Gresik Dan Mojokerto

2
SEKJEN Dewan Rakyat Dayak Desak Pemerintah Tiongkok dan Kemenlu RI Segera Evakuasi Natalia, Korban TPPO Asal Kalbar

SEKJEN Dewan Rakyat Dayak Desak Pemerintah Tiongkok dan Kemenlu RI Segera Evakuasi Natalia, Korban TPPO Asal Kalbar

Juni 13, 2025
Kemiskinan extreme: Bantuan Langsung Tunai Dana Desa Tahun 2025 Desa Pamotan Tepat Sasaran

Kemiskinan extreme: Bantuan Langsung Tunai Dana Desa Tahun 2025 Desa Pamotan Tepat Sasaran

Juni 13, 2025
Hartanto Boechori: Pemblokiran Wartawan Refleksi Ketakutan Pejabat

Hartanto Boechori: Pemblokiran Wartawan Refleksi Ketakutan Pejabat

Juni 11, 2025
Sungguh Ironis:Terpaksa Hendak Curi Burung Demi Biaya Persalinan Istrinya Seorang Suami Terpaksa Berurusan Dengan Hukum

Sungguh Ironis:Terpaksa Hendak Curi Burung Demi Biaya Persalinan Istrinya Seorang Suami Terpaksa Berurusan Dengan Hukum

Juni 10, 2025
  • Perdoman
  • Tentang Kami
  • Redaksi
PT. MEDIA RESTORASI INDONESIA

© 2023 Media Restorasi Indonesia Created By Idekreasi.

No Result
View All Result

© 2023 Media Restorasi Indonesia Created By Idekreasi.