GRESIK mediarestorasiindonesia.com Bergerak cepat. Beragam potensi program kerja mulai diintrodusir untuk jadi prioritas di Kartar Kab Gresik. Salah satunya, adalah Rumah Data.
Tadi sore, Ketua Kartar Kab Gresik melakukan studi tiru Rumah Data yang didirikan Kelurahan Wedo Martani, Sleman. Rumah Data menjadi bagian dari inovasi Kampung KB dan Bangga Kencana di kelurahan tersebut. Dan terbukti, validitas data menjadi starting point efektif guna intervensi angka stunting di Kelurahan Wedomartani.
“Setelah saya pelajari tadi. Memang kuncinya di data. Validitas data. Dari data itu lalu dilakukan pendampingan secara konsekuen, dimulai dari kesehatan remaja, calon pengantin, ibu hamil, sampai ibu balita,” terang Faiz Abdalla.
Menurut Ketua Kartar, Faiz Abdalla, inovasi Rumah Data tersebut sangat menarik untuk diimplementasi di Kab Gresik. Selain untuk mendukung intervensi stunting, nantinya konsep Rumah Data tersebut bisa diimprove disesuaikan Nawakarsa Bupati.
“Ada program Desa Siap, program satu data, dan program literasi yang tercantum di Nawakarsa. Nantinya program-program itu bisa diintegrasikan dengan Rumah Data Karang Taruna,” ujar Faiz.
Sebagai piloting project, nantinya Rumah Data ini bisa diterapkan di beberapa desa pilihan terlebih dahulu. Dengan indikator, yakni desa-desa yang berkomitmen pada kesehatan masyarakat.(DOD).
