Gresik https://mediarestorasiindonesia.com Pengadilan negeri Gresik kembali menggelar acara persidangan dengan menghadirkan Dua saksi Ahli antara lain, Saksi Ahli Bahasa Andik yang berprofesi sebagai Dosen bahasa Indonesia dan analisis bahasa forensik , dunia hukum dan dunia pidana dalam suatu kasus peradilan, dan Saksi Ahli Setyadi yang merupakan Anggota perwira administrasi dari Bidlabfor polda jatim yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum, acara digelar di ruang Candra Pengadilan Negeri Gresik. Pada 17/01/2023.
Acara dimulai dengan pembacaan identitas para saksi ahli kemudian dilanjutkan dengan pengambilan Sumpah kepada para saksi ahli, setelah itu dilanjutkan dengan pemutaran video konten adegan Satrio Paningit dan Sri Rahayu.
Kemudian sidang dilanjutkan oleh Jaksa Penuntut Umum untuk meminta saksi Ahli memberikan pendapatnya berdasarkan keilmuan dan pengetahuannya sebagai ahli.
Pada kesempatan tersebut, Jaksa Penuntut Umum mengajukan pertanyaannya kepada saksi Ahli Bahasa,” Saudara Ahli, apa yang dimaksud dengan Bahasa?
Saksi Ahli bahasa,” Bahasa itu media untuk berfikir diungkapkan melalui tulisan, berupa huruf dan angka kemudian diucapkan oleh orang yang ada disekitar tersebut, jadi ada dua bahasa diantaranya lisan dan tulisan.
Jaksa Penuntut Umum,” apa yang dimaksud dengan perkataan?
Ahli Bahasa,” Perkataan itu dari kata, bisa dituliskan dan diucapkan terdiri dari rangkaian huruf, semisal saya mengatakan meja, itu ada suatu perkataan yang menunjuk suatu benda, yang digunakan untuk menaruh piring, menaruh gelas atau menaruh sesuatu, itu yang disebut kata, ada kata-katanya kemudian ada hal yang menunjuk pada kata tersebut.
Jaksa Penuntut Umum,” Apa yang dimaksud dengan perbuatan?
Ahli bahasa,” Perbuatan suatu kegiatan, suatu aktivitas, suatu hasil, yaitu suatu perbuatan dari seseorang.
Jaksa Penuntut Umum,” Apa yang dimaksud dengan fungsi bahasa?
Saksi Ahli Bahasa,” Fungsi Bahasa, Suatu bahan mempunyai Fungsi Bahasa seperti suat hal yang mempunyai manfaat dan mempunyai guna yang ada pada bahasa tersebut.
Jaksa Penuntut Umum,” Apa yang dimaksud dengan perasaan?
Saksi Ahli Bahasa,” Perasaan berkaitan dengan hati, tidak terlihat tapi bisa dirasakan, susah senang, sedih, gembira, kesetiaan, kesabaran, itu yang dimaksud dengan perasaan.
Jaksa Penuntut Umum,” apa yang dimaksud dengan permusuhan?
Saksi Ahli Bahasa,”Permusuhan suatu hal yang menimbulkan suatu pertengkaran, pertikaian itu yang dimaksud dengan permusuhan.
Jaksa Penuntut Umum,” Apa yang dimaksud dengan kebencian?
Saksi Ahli Bahasa,” Kebencian merupakan perasaan yang tidak senang yang berkaitan dengan hal yang negatif itu yang dimaksud dengan kebencian.
Jaksa Penuntut Umum,” apa yang dimaksud dengan penyalahgunaan?
Saksi Ahli Bahasa” Penyalahgunaan adalah tidak pada porsinya tidak pada aturan yang berlaku, sistem yang berlaku itu yang dimaksud dengan Penyalahgunaan.
Jaksa Penuntut Umum,”apa yang dimaksud dengan penodaan?
Saksi Ahli Bahasa,” Penodaan berasal dari kata noda berarti kotor membuat sesuatu tidak baik.
Jaksa Penuntut Umum apa yang dimaksud dengan agama?
Saksi ahli,”suatu sistem kepercayaan, biasanya ada kitabnya ada nabinya, ada sistem darimana nya.
Pada kesempatan tersebut, Jaksa Penuntut Umum mengajukan Pendapatannya kepada Saksi Ahli Bahasa,” Coba dijelaskan pendapat saudara pengertian Mempelai dan Sah?
Saksi Ahli Bahasa,” Mempelai dalam kamus bahasa Indonesia, itu artinya sepasang, mempelai laki-laki dan mempelai wanita, calon yang akan dinikahkan.
“Bahwasanya Sah itu melalui proses-proses syarat dan rukun sehingga pernikahan itu sah dan bisa melaksanakan hak dan kewajiban suami istri.
Pada kesempatan tersebut, Penasehat Hukum Terdakwa mengajukan beberapa Pendapatannya kepada Saksi Ahli Bahasa dari jaksa penuntut umum,” Untuk Ahli Bahasa, yang dimaksud dengan mempersatukan Nusantara itu apa menurut pendapat ahli bahasa?
Saksi Ahli Bahasa,” Nusantara atau Nuswantoro, sehingga ibukota yang baru ini Nusantara (IKN), Indonesia ini biasa pada jaman Majapahit itu Nusantara, ya Indonesia kalau sekarang dengan sistem pemerintahan ini NKRI Negara Kesatuan Republik Indonesia itu Nusantara.
Penasehat hukum,” Saudara Ahli anda tadi menjelaskan Permusuhan adalah sesuatu hal yang menimbulkan tidak senang, kalau sesuatu hal yang menimbulkan rasa senang itu disebut apa?
Saksi Ahli Bahasa,” Rasa senang itu kegembiraan, kebahagiaan, bahasa jawanya bunga, awalnya kegembiraan, kebahagiaan rasa senang lawannya permusuhan.
Penasehat Hukum,” Saudara Ahli anda tadi menjelaskan tadi kebencian, perasaan tidak senang, atau marah apa itu perasaannya yang berkaitan dengan permusuhan, kalau sesuatu yang tidak menimbulkan Permusuhan tapi menimbulkan rasa senang dan kebahagiaan itu apa namanya saudara ahli?
Saksi Ahli,” Kebagian.
Penasehat hukum,” saudara ahli, kalau misalkan, suatu pertunjukan, kita membuat terhibur atau merasa senang, apa itu bisa menimbulkan suatu permusuhan rasa senang itu, apa menurut pendapat ahli?
Saksi ahli,” pada umumnya Hiburan, teater, kesenian, disitu fungsinya menghibur, rasa senang, tertawa, hiburan, ya saya tidak masuk lebih dalam kesitu, tapi tadi pertanyaannya kalau itu senang ya itu nanti ada hiburan kesenian itu hiburan.
Penasehat hukum terdakwa,” Saudara ahli, kalau sesuatu, inspirasi seseorang diwujudkan dengan rasa seni untuk menerapkan ungkapan, itu apa namanya dalam gaya bahasa Indonesia, Ungkapan itu?
Saksi Ahli Bahasa,” Kesenian, teater, itu penuh dengan simbol, atau lampu merah itu berhenti, hijau itu jalan, kalau kuning itu siap-siap, ada bahasa yang simbol itu memang, nah apakah simbol-simbol itu rasa senangnya rasa gembiranya tidak bersentuhan dengan hal yang sakral hal yang suci, apakah itu hanya menghibur saja, apakah itu ditanggapi dengan hal yang lain, lah memang disitulah letak pada Hiburan, kadangkala kalau kita ini budaya yang beragam, Nusantara jelasnya.
Penasehat Hukum Terdakwa,” Saudara Ahli anda tadi menjelaskan Simbol, kalau simbol itu diwujudkan dengan kambing atau domba yang mempunyai makna agar kita tidak diadu domba, menurut saudara ahli dalam bahasa Indonesia, itu diungkapkan dalam hal apa agar manusia tidak diadu domba, seperti diterjemahkan dengan domba atau kambing tadi?
Saksi Ahli Bahasa,” itu yang disebut dengan perumpamaan, analogi perbandingan, metafora, mengungkapkan sesuatu dengan hal yang lain, pak penuntut umum maaf, pak pengacara ini tadi kan tanya simbol itu, ya itu tadi kan kambing, supaya tidak diadu domba, karena adu domba ya kambing (wedus), digunakan untuk metafora perumpamaan dengan menambahkan adu, adu domba, seperti lagu Roma irama adu domba, maksudnya jangan sampai bercerai berai, maksudnya jangan sampai termakan sesuatu hal yang sepele, lah itulah kenapa domba dipakai metafora perumpamaan adu domba, apakah adu dombanya itu ada benaran dalam hal tertentu, ada adu ayam, ada adu kerbau ada adu sapi itu memang ada beneran kata tersebut dipakai sebagai sebuah perumpamaan, adu domba disitu jangan timbul sesuatu pertengkaran.
Penasehat hukum terdakwa ,” Saudara Ahli Bahasa, dalam suatu hiburan atau konten, ada kaitannya dalam kalimat MAJASI yang dimaksud kalimat MAJASI itu apa arti bahasa Indonesia artikulasi MAJASI?
Saksi Ahli Bahasa,” Majas dalam kamus besar bahasa Indonesia artinya gaya bahasa Majas, tidak memaknakan arti secara harfiah tetapi apa dibalik itu, misalnya ada yang sedang berbunga-bunga diibaratkan bulan purnama, wajahmu seperti bulan purnama, dengan Majas memakai bulan purnama untuk melukiskan perasaan senang, keindahan dengan menggunakan bulan purnama, padahal bulan sendiri tak seperti itu, bulan sendiri itu hitam tapi karena memantulkan sinar matahari ya disebut sebagai dengan bulan purnama, lah itu yang disebut dengan Majas, kita bermain-main dengan bahasa dengan perumpamaan, untuk mengungkapkan fungsi-fungsi Kebahasaan.
Penasehat hukum terdakwa,” Saudara Ahli Bahasa, Kita dengar kemarin itu Majasi itu bahasa arab, dalam bahasa Indonesianya itu sandiwara atau epok-epok, pernah denger tidak itu ahli bahasa?
Saksi Ahli Bahasa,” Ya iyalah Pak Majas itu kan gaya bahasa, kita lebi sering menggunakan, kan sudah dibahasa Indonesiakan.
Penasehat hukum terdakwa,” kalau dalam konten atau video tadi cuplikan tadi itu kan dipotong-potong, padahal kalimat pembukanya itu ada, cuplikan video itu sebelumya sudah tak kirim kesitu dan belum diputur disitu ya ahli, itu pembukaannya menerangkan itu adalah sebuah pernikahan Majasi, sebetulnya ini hanya Majasi bukan Pernikahan yang sebenarnya, ini Majasi bukan pernikahan sebenarnya, menurut Ahli Bahasa, ini pernikahan Majasi bukan pernikahan sebenarnya, artinya apa menurut pendapat ahli bahasa?
Saksi Ahli Bahasa,” Kalau itu memang ada divideo itu, ya mohon hijab saya menjawab saja pertanyaan ini, kalau itu keterangan diawal itu kan menjelaskan rangkaian-rangkaian itu disebut Majasi bahwa itu adalah perumpamaan bahwa itu suatu hal simbolis Majas itu Majas gaya bahasa, simbol ada maksud ada simbol ada masud dibalik simbol itu.
Penasehat hukum ahli,” kalau ada kalimat itu apa menurut saksi Ahli Bahasa itu bagaimana?
Saksi Ahli Bahasa,” Berarti Rangkaian itu Simbol.
Sidang dilanjutkan dengan meminta keterangan tanggapan saksi ahli Setyadi yang merupakan anggota perwira administrasi dari Bidlabfor polda jatim, Pada kesempatan tersebut Penasehat Hukum Terdakwa H. Gunadi, SH mengajukan pertanyaan kepada Setyadi.
Penasehat hukum terdakwa,” Ahli forensik, saudara ahli anda tadi menjelaskan ada durasi 24 menit, itu berupa satu film atau berupa beberapa film?
Saksi Ahli Forensik,” satu film yang 24 menit 22 detik.
Penasehat hukum terdakwa,” Saudara Ahli Forensik, video itu seutuhnya atau terpotong-potong?
Saksi Ahli Forensik,” 24 menit dalam bentuk editan, karena menggunakan aplikasi editing film, merupakan aplikasi free yang digunakan.
Penasehat hukum terdakwa,” Ahli Forensik, anda mengetahui atau tidak mengenai bahwa video ini sudah dipotong atau seutuhnya, bisa dilihat tidak menurut ahli forensik, anda bisa memastikan tidak bahwa video ini sudah dipotong atau seutuhnya?
Saksi Ahli Forensik,” bisa jadi video ini merupakan video gabungan dari hasil rekaman-rekaman diedit melalui aplikasi juga.
Penasehat hukum terdakwa,” untuk menentukan itu potongan saudara ahli, bagaimana cara mengetahui bahwa ini sudah potongan, adakah tim-tim khusus menurut ahli forensik?
Saksi Ahli Forensik,” melaui penyisipan bukan pemotongan.
Penasehat hukum terdakwa,” Penyisipan dan pemotongan, menurut ahli forensik itu sama atau tidak, bagaimana ciri-cirinya menurut ahli forensik?
Saksi Ahli Forensik,” Berbeda, Kalau dipenyisipan bisa juga divideo itu ditambahkan narasi, suara, gambar-gambar atau animasi itu yang dimaksud penyisipan, kalau pemotongan itu durasinya.
Yang mulia hakim bertanya,” Apakah ahli juga menganalisa video yang viral melalui aplikasi tiktok, berapa durasinya?
Saksi Ahli Forensik,” Kami melihatnya yang mulia, durasinya itu lebih singkat waktu itu, durasinya 9 menit 5 detik.
Yang mulia hakim menambahkan,” dari video yang awal sekitar 24 menit 22 detik, ternyata yang diaploud kontennya yang viral itu 9 menitan, berarti ada video yang terpotong, ada peristiwa yang tidak termuat divideo ditiktok tersebut.(red)